Dalam upaya peningkatan produktivitas dan kualitas hasil budidaya rumput laut Gracilaria (sango-sango), salah satu faktor krusial yang sering diabaikan oleh para pembudidaya adalah penentuan umur panen yang tepat. Bapak Gunawan Yona I, S.Pi., MM, seorang praktisi dan pendamping lapangan dalam bidang budidaya rumput laut, menegaskan bahwa umur panen yang ideal sangat mempengaruhi kuantitas dan kualitas produksi.
Umur Panen yang Direkomendasikan
Menurut Bapak Gunawan Yona, waktu panen terbaik untuk Gracilaria adalah antara 45 hingga 60 hari setelah penebaran bibit. Pada umur ini, rumput laut telah mencapai ukuran dan berat optimal serta memiliki kadar gel yang tinggi – komponen penting dalam industri makanan, kosmetik, dan farmasi.
Jika dipanen terlalu dini (< 45 hari), thallus rumput laut cenderung masih lunak dan belum maksimal menyerap nutrisi dari tambak, sehingga hasilnya ringan dan kualitasnya rendah. Sebaliknya, jika dipanen terlalu tua (> 60 hari), struktur thallus mulai mengalami penurunan mutu, berwarna kuning atau coklat, serta kadar air meningkat – berakibat pada hasil kering yang mengecewakan.
Dampak Umur Panen terhadap Produksi
Gunawan Yona juga menambahkan bahwa hasil panen yang tepat umur akan:
- Meningkatkan rendemen hasil kering
- Memaksimalkan volume per hektar
- Menjaga kualitas warna dan tekstur
- Meminimalkan kerusakan saat pengeringan
- Meningkatkan daya jual di pasar ekspor
Hal ini juga berdampak pada efisiensi budidaya, karena panen yang terlalu cepat atau lambat justru menambah biaya tenaga kerja dan kehilangan potensi hasil.
Pendekatan Lapangan
Sebagai praktisi yang rutin turun ke lapangan, Bapak Gunawan menyarankan agar setiap pembudidaya melakukan monitoring pertumbuhan harian dan menguji hasil rendemen kering dari sampel panen kecil sebelum memanen secara keseluruhan.
“Budidaya rumput laut bukan sekadar tebar dan panen. Dibutuhkan timing yang presisi, dan umur panen adalah kuncinya,” tegasnya.
Rekomendasi untuk Pembudidaya
- Catat tanggal penebaran bibit.
- Amati kondisi visual rumput laut setiap minggu.
- Lakukan uji coba panen kecil pada hari ke-45.
- Panen secara menyeluruh antara hari ke-50 hingga ke-60, sesuai hasil evaluasi di lapangan.